Reader Comments

Reader Comments

Prediksi teknologi di masa depan

asd ghj (2023-02-25)

In response to Bisnis Properti

Reaktor Nuklir Modular Kecil Dapat Diadopsi Secara LuasReaktor modular kecil (SMR) adalah kelas baru pembangkit listrik tenaga nuklir yang lebih kecil, lebih murah, lebih aman dan lebih mudah beradaptasi. Karena dapat dibangun dengan biaya yang jauh lebih rendah daripada reaktor tradisional, reaktor ini sangat menarik bagi negara berkembang, yang tidak memiliki kemampuan untuk membelanjakan puluhan miliar dolar untuk infrastruktur. Mereka juga menarik bagi komunitas terpencil tanpa saluran transmisi jarak jauh, dan untuk daerah dengan air atau ruang terbatas.

Reaktor modular kecil juga memungkinkan penambahan kapasitas secara bertahap karena kebutuhan daya meningkat dari waktu ke waktu.

Pada tahun 2035, industri nuklir modular kecil dapat menghasilkan beberapa puluh gigawatt energi senilai hampir setengah triliun dolar di seluruh dunia.
Beberapa Spesies Punah Bisa DibangkitkanPada tahun 2030, beberapa spesies yang punah dapat dipulihkan kembali seperti woolly mammoth, burung dodo, dan macan gigi saber.

Ada tiga pendekatan berbeda untuk memulihkan hewan dan tumbuhan yang punah:
Kloning melibatkan ekstraksi dari jaringan yang diawetkan untuk membuat salinan modern yang tepat.Pemuliaan selektif adalah di mana spesies modern yang berkerabat dekat diberikan karakteristik kerabat yang punah.Rekayasa genetika adalah di mana DNA spesies modern diedit hingga cocok dengan spesies yang punah. 
Puluhan tahun dari sekarang, pemulihan spesies yang punah dapat menjadi bagian penting dalam pemulihan biosfer Bumi. Untuk berbagai keperluan, kita bahkan bisa melihat pemulihan Neanderthal dan berbagai spesies dinosaurus dalam beberapa dekade mendatang.
Seluruh Lantai Laut Akan DipetakanSampai hari ini, kurang dari 10% dasar laut global telah dipetakan secara detail. Bahkan permukaan Bulan, Mars, dan planet lain lebih dipahami.

Organisasi di Prancis dan Jepang sedang mengerjakan proyek kolaboratif yang disebut Seabed 2030, yang akan menghasilkan peta definitif dasar laut dunia pada tahun 2030.

Sebagai bagian dari upaya tersebut, armada kapal otomatis yang mampu melakukan perjalanan lintas samudra akan mencakup jutaan mil persegi, membawa berbagai macam sensor dan teknologi lainnya. Kapal-kapal ini akan mengerahkan robot yang ditambatkan untuk memeriksa tempat-tempat menarik sampai ke dasar lautan, ribuan kaki di bawah permukaan.

Kunjungi situs loop di alamat loop.co.id untuk mendapatkan informasi mengenai teknologi

Pada tahun 2030, proyek ini sebagian besar akan selesai. Peta tersebut akan mengungkap struktur fisik dasar laut dengan detail yang belum pernah ada sebelumnya selain menunjukkan lokasi bangkai kapal, pesawat yang jatuh, artefak arkeologi, dan area menarik lainnya.